5 Tantangan Terbesar Bisnis selama Ekspansi

Menjadi salah satu dari sepuluh negara dengan ekonomi tertinggi di dunia hanyalah satu dari berbagai alasan untuk memperluas bisnis Anda di Indonesia. Indonesia kaya akan sumber daya alam dan manusia. Hal ini akan terus menarik banyak investasi asing. Sementara itu, pemerintah terus berupaya keras untuk memperbaiki kebijakan fiskal dan infrastruktur yang menjadi tantangan berbisnis.

Ekspansi datang berdampingan dengan tantangan berbisnis. Anda tidak dapat menghindarinya, tetapi mengetahui apa saja tantangan tersebut akan membantu Anda bersiap dan menemukan solusi terbaik untuk mengurangi risiko yang menyertai.

1. Tantangan Budaya

Sebagian besar penduduk Indonesia dapat berbicara dalam bahasa Inggris, tapi kebanyakan berbicara Bahasa Indonesia. Namun, dokumen legal harus diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Penduduk Indonesia memiliki pola pikir dan sikap yang berbeda dalam membangun kerja sama bisnis. Sementara orang Barat menggunakan pendekatan yang cepat, penduduk Indonesia lebih memilih untuk meluangkan waktu dan membangun hubungan yang kuat.

Di Indonesia, agama berperan besar dalam ekonomi. Sebagai contoh undang-undang mewajibkan semua produk ‘halal’. Anda juga dapat menemukan beberapa bank Syariah yang memiliki rangkaian produk dan layanan berbeda dari bank internasional dan lainnya.

2. Birokrasi

Meski upaya pemerintah besar, birokrasi masih menjadi masalah yang meluas di negara ini. Aktivitas red tape yang masih sering dilakukan, dan banyak proses yang menguras tenaga, menyita waktu, dan membingungkan. Pendaftaran merek dagang sendiri biasanya memakan waktu 12 sampai 24 bulan untuk menyelesaikannya. Budaya ini juga membuat seluruh sistem rawan korupsi dan penyuapan. Dalam banyak kasus, perusahaan masih perlu memiliki orang dalam (kenalan) jika ingin pelayanan yang cepat dan efisien.

3. Perubahan Peraturan Kompleks

Memperluas bisnis Anda ke negara lain berarti mengikuti hukum yang berlaku di negara tersebut. Hal ini akan menjadi semakin sulit bila peraturan yang berlaku bervariasi dan berubah sangat cepat.

Sebagai ilustrasi, mari kita bicara tentang upah minimum. Indonesia adalah salah satu negara yang menggunakan sistem upah minimum. Sistem ini bisa berubah setiap tahun dan menggunakan formula yang sangat spesifik. Rumus ini, bagaimanapun, tidak berlaku untuk 8 provinsi yang biaya hidupnya masih lebih rendah daripada yang dimandatkan oleh pemerintah. Upah juga dapat bervariasi tergantung pada kesepakatan antara dewan, pengusaha, dan karyawan.

Indonesia terkadang bisa sangat longgar dengan penerapan undang-undang, tetapi kemudian menjadi sangat ketat.

4. Biaya Sewa dan Pendirian

Meskipun biaya tenaga kerja meningkat di negara ini, namun tetap menjadi salah satu yang terendah. Tapi, bukan berarti pendapatan pekerja dibilang murah. Perusahaan asing biasanya harus mengeluarkan sejumlah besar modal untuk mendirikan bisnis. Jika Anda ingin mempekerjakan pekerja asing, Anda harus mengikuti rasio 1: 3, tiga orang lokal untuk satu orang ekspatriat.

5. Fokus Terhadap Pertumbuhan Lokal

Kebijakan ekonomi Indonesia bisa pertumbuhan tampak liberal – dan tidak. Misalnya, perusahaan asing dapat mendirikan usaha di Indonesia melalui perusahaan pemegang saham di mana beberapa anggota direksi adalah penduduk lokal. Namun, tenaga kerja asing membutuhkan sponsor sebelum bisa diberi izin kerja. Di lain sisi, beberapa industri tertutup terhadap investasi asing. Walau tidak, jumlah modal asing dibatasi.

Bagaimana Cekindo Bisa Membantu Mengembangkan Bisnis Anda

Informasi di atas merupakan tantangan berbisnis yang cukup besar untuk ditaklukkan. Tapi, tidak ada alasan untuk menarik keputusan Anda untuk terjun ke negara ini, terutama saat Anda memiliki partner terbaik: Cekindo.

Perusahaan kami menyediakan layanan konsultasi bisnis yang komprehensif mulai dari pendirian bisnis hingga PEO outsourcing seperti perekrutan dan penggajian SDM. Konsultan bisnis ahli kami dapat memberi Anda saran gratis.

Sudah menjadi kebijakan kami untuk memberikan dukungan yang tepat dan Anda butuhkan dari awal Anda mencari bantuan. Kami akan membantu Anda mulai dari Anda masih berada di negara asal Anda sampai kedatangan Anda di Indonesia.

Anda hanya perlu menghubungi kami di +6221 8066 0999 atau mengirimkan kami pesan melalui e-mail di sales@cekindo.com agar kami dapat membantu Anda secara rinci.